Tips Cara Memilih Warna Untuk Kamar Anak
Memilih Warna Untuk Kamar - Sebagai bahan pertimbangan untuk memilih warna yang sesuai dan akan
mendominasi kamar anak, Anda diharuskan bukan hanya terbatas pada nilai estetika saja. Beberapa pakar Arsitek
melalui observasi dan penelitian menyebutkan, bahwa warna akan dapat memberikan stimulasi tertentu pada bagian tubuh manusia. Pemilihan warna yang tepat dan cocok untuk kamaranak akan memberikan kesempatan bagi anak untuk tumbuh dengan baik.
Secara umum garis besar, warna dibagi
menjadi beberapa warna-warna hangat, dingin, dan tanah. Warna yang hangat dapat Anda
temukan pada sisi merah color wheel. Umumnya, warna yang hangat condong
memberikan rasa hangat pada tubuh manusia, suasana intim, dan relaksasi. Pemilihan Warna-warna hangat ini
cenderung bersifat intens dan akan mampu menstimulasi orang yang melihatnya.
Jika
anak Anda gemar membaca atau juga bersantai di kamarnya, Anda dapat menentukan dan memilih
warna-warna yang hangat ini sebagai warna dasar di kamarnya.
Warna merah, misalnya, akan dapat
memberikan rasa hangat, namun warna ini juga dapat menstimulasi energi bagi orang
yang melihatnya. Lebih baiknya Anda memadukannya dengan warna lain dan menjadikan
warna merah hanya sebagai aksen pada ruangan kamar anak Anda.
Warna Oranye
Warna oranye juga dapat memberikan efek
yang hampir serupa dengan warna merah. Namun, warna ini lebih "lemah"
ketimbang dengan warna merah.
Oranye merupakan pencampuran/perpaduan antara
merah dan kuning, yang dapat memberi energi dan kebahagiaan. Warna Oranye kecoklatan juga akan
dapat menciptakan suasana yang hangat dan nyaman. Sementara warna oranye terang cocok untuk
tempat bermain anak anda.
Warna kuning merupakan warna yang
dapat menstimulasi, akan memberikan energi, dan cenderung memberikan kesan riang dan gembira untuk
anak Anda. Warna Kuning dapat Anda manfaatkan juga untuk memberikan "tipuan
spasial". Karena, warna kuning pucat membuat ruang terasa lebih besar.
Sementara itu, warna kuning yang lebih
kuat dapat pula menciptakan kesan hangat dan mencerahkan ruangan yang gelap. Namun, Anda harus
menghindari beberapa penggunaan warna kuning yang terlalu banyak. Warna ini dapat
mampu menstimulasi aktivitas anak Anda.
Contoh Warna Merah Untuk Kamar Anak |
Contoh Warna Orange Untuk Kamar Anak |
Contoh Warna Kuning Untuk Kamar Anak |
Its like you reаd my mind! You seem tο know
ReplyDeleteѕo much abоut this, liκе уou wгote the book in it or somethіng.
Ι think that you cοuld do with a few
ρiсs to dгiνе the messаge homе a bіt, but
instead of thаt, thіs іs great blog.
A gгeat read. I will certainlу be baсk.
Also visit my website ; rumah minimalis